Tidak banyak orang yang tahu mengenai cairan epoxy resin yang mana biasanya digunakan untuk memperbaiki tembok beton yang rusak ataupun retak. Orang banyak mengetahui epoxy resin hanya sebagai bahan yang digunakan untuk membuat berbagai hiasan gantungan kunci ataupun aksesoris. Sebutkanlah benar adanya karena epoxy resin biasanya digunakan untuk membuat gantungan kunci dan juga membuat berbagai macam jenis furniture. Dengan seiring perkembangan zaman penggunaan dari epoxy resin ini Tengah berkembang dan dapat dimanfaatkan untuk berbagai macam jenis kebutuhan.

Epoxy resin dapat digunakan sebagai lantai pada industri otomotif maupun industri obat-obatan sebagai pelapis. Dalam perawatan sebuah bangunan epoxy resin juga dapat digunakan untuk menambal tembok yang retak.

Metode Penggunaan Resin

Dalam metode penggunaannya dan penerapannya epoxy resin ini biasanya akan disuntikkan pada beton yang retak sehingga cairan resin akan mencari jalan sendiri untuk mengisi kekosongan yang diperlukan oleh suatu retakan dan juga dapat merekatkan nya sebagai lem.

Resin juga dapat digunakan sebagai perekat antara beton yang retak yang mana resin akan mengeras dan juga akan memperkuat struktur pada beton. Hal tersebut menjadikan beton kembali Solid dan terhindar dari berbagai macam kebocoran. Ketika resin yang sudah disuntikkan mengeras maka lubang yang ada pada cetakan beton tersebut tidak terdapat tidak lama lagi dan konstruksi akan kembali kuat.

Faktor Keretakan Beton

Banyak sekali hal yang bisa menyebabkan kerusakan pada beton atau beton yang retak. Salah satunya adalah aktivitas pemuaian hingga bahan material beton yang sangat buruk. Melakukan penyuntikan cairan resin pada beton yang retak merupakan solusi perbaikan yang saat ini dianggap cukup efektif dan efisien untuk memperbaiki beton yang rusak dan beton yang retak.

Untuk meminimalisir kerusakan lainnya maka anda harus menggunakan jasa perbaikan beton yang berpengalaman dan juga menggunakan material resin yang berkualitas. Penggunaan cairan epoxy resin tentunya membutuhkan takaran yang tepat untuk mencampurkan antara material bahan epoxy nya dan katalis nya. Terlalu banyak mencampurkan katalis maka bisa saja resin semakin encer dan akibatnya karena mengering serta kekuatannya pun akan berkurang. Bila terlalu kental juga tidak baik karena tidak Dapat meresap dengan sempurna ke dalam celah beton yang retak.

Bahan Resin

Dalam hakikatnya nya resin merupakan bahan yang dibuat dari tanaman yang mana diambil dari getah tanaman tersebut. Salah satu jenis resin adalah jenis agatis yang mana dihasilkan oleh pohon pinus. Resin ini memiliki komoditas yang cukup bernilai tinggi dan sangat dicari di Indonesia.

Perlu untuk anda ketahui bahwa pohon yang ada di kawasan Asia Tenggara Ternyata banyak sekali menghasilkan bahan resin terutama pohon yang ada di Indonesia yang memiliki hutan terluas di Asia Tenggara. Maka tidak heran jika Indonesia menjadi pengekspor bahan resin terbesar di Asia Tenggara. Selain dari getah pinus, resin juga dapat diambil dari getah pohon damar.

Resin dapat digunakan untuk berbagai macam keperluan dan dimanfaatkan untuk berbagai macam kebutuhan. Keperluan dari kebutuhan tersebut diantaranya seperti barang-barang hiasan, bahan bangunan hingga ke lem perekat. Penggunaan resin sebagai lem perekat ini sering kita jumpai pada produk epoxy yang biasanya juga berkaitan dengan beton.