Sekaran ini produk beton yang dicetak dengan system precast / pracetak semakin popular. Salah satu produk yang banyak dibutuhkan adalah saluran air u ditch. Perkembangan teknologi saat ini menjadikan saluran u ditch memiliki mutu kualitas yang semakin baik dan dapat diandalkan.

Proses produksi saluran u ditch telah diatur oleh Standarisasi Nasional Indonesia (SNI) dengan ketetapan tertentu sehingga kekuatannya telah terjamin, jadi anda dapat mengandalkan saluran ini untuk kebutuhan drainase maupun irigasi.

Secara umum bisa digambarkan system saluran air u ditch dapat menahan beban lalu lintas serta tekanan tanah aktif yang lokasinya berada di sekitar dinding, jadi proses produksi untuk material ini harus akurat agar dapat memenuhi tingkat efisiensi dalam pengaplikasiannya.

Tak hanya perkotaan saja yang menggunakan drainase dari u ditch, beberapa wilayah pelosok pun telah mengubah system drainase nya menggunakan u ditch atas permintaan dari pemerintah. Apa saja kelebihan yang dimiliki u ditch sehingga ia sangat populer dalam kebutuhan drainase masyarakat?

  • Pengerjaan proyek konstruksi dari u ditch lebih cepat karena materialnya langsung siap dipasang
  • Durabilitas / umur masa penggunaanya lebih panjang karena ia produk beton yang awet
  • Kualitas struktur tinggi, produk u ditch dapat menampung volume air yang lebih banyak
  • Bagian cover u ditch dapat dibuka tutup, sehingga lebih mudah dalam membersihkan, memperbaiki, dan lain sebagainya

Standar Produksi Saluran Air U-Ditch Precast

Sama halnya dengan proses produksi material beton yang lain, dalam membuat saluran air u ditch telah ditetapkan standar tertentu sehingga mutu dan kualitas yang dihasilkan terjamin. U Ditch precast dibuat langsung dari pabrik dengan pengawasan yang ketat dan menggunakan teknologi canggih dalam pembuatan materialnya.

Berikut adalah beberapa bahan yang dibutuhkan dalam proses produksi saluran air u ditch yang akan menentukan kualitas dan standar mutu beton yang ia hasilkan. Beberapa material bahan tersebut, diantaranya:

Semen

Semen adalah bahan utama yang dibutuhkan dalam proses produksi u ditch, semen yang dibutuhkan dalam hal ini adalah standar mutu SNI 15-7064-2004. Standar SNI mutu semen tersebut adalah portland komposit (PPC), yang memiliki hidrasi panas yang rendah sehingga proses pengerjaan lebih mudah. Hasil yang dibentuk dari semen ini adalah permukaan beton lebih rapat dan halus.

Agregat

Agregat yang dibutuhkan adalah agregat kasar dan halus, dengan ukuran standar yang memenuhi SNI adalah 12,5 mm. Dalam melakukan proses penyaringan agregat dibutuhkan waktu selama 20 menit dengan pencucian yang dilakukan sampai lumpur pada bagian dalam sepenuhnya hilang.

Air

Sama seperti produk beton precast yang lain, bahan yang dibutuhkan untuk proses produksi u ditch adalah air. Air yang digunakan harus air bersih tanpa adanya unsur / campuran yang beresiko dapat merusak struktur beton yang akan dibentuk. Jadi anda bisa melihat ketetapan air yang bagus untuk produksi beton precast pada SNI 7974 : 2013.

Baja Tulangan

U ditch terdiri dari 2 tipe, yaitu light duty dan heavy duty. Maka dari itu dalam proses produksinya ia membutuhkan baja tulangan untuk memperkuat struktur beton. Tulangan yang digunakan harus jenis polos dan berdiameter 8 mm. Bisa juga dengan tulangan ulir dengan diameter 10 mm yang telah diatur pada SNI 2052:2014.

Pemotongan baja tulangan ini menggunakan gurinda, setidaknya Anda harus memotong baja tulangan sekitar 164 cm hingga mencapai 6 buah untuk tipe u ditch D10. Sedangkan baja tulangan yang berdiameter 8 MM, anda dapat memotong nya sebanyak 9 buah potongan. Untuk memproduksi 1 unit u ditch dibutuhkan waktu 7 menit dalam proses pemotongan baja tulangannya. Proses pemotongan bisa dilakukan secara manual dengan kunci dan penyambungannya menggunakan metode las.

Superplasticizer

Untuk proses produksi precast u ditch ada juga istilah Superplasticizer, dimana ia merupakan Sika Viscocrete 3115, yakni dosis semen yang dibutuhkan dalam proses produksi hanya sebesar 1%.

Bekisting & Campuran Beton U Ditch

[Modula id=’4′]

Bekisting adalah metode yang digunakan untuk standar produksi u ditch. Material yang digunakan dalam bekisting adalah baja di mana ia memiliki kekuatan yang terjamin serta tahan lama walaupun dipakai berulang kali.

Pada awal proses produksi, bekisting harus dibersihkan dahulu dari debu. Bahkan untuk beberapa tipe perlu adanya pelapisan antara mirror glaze serta corrugate kayu. Lapisan ini bertujuan untuk menutupi celah-celah yang mungkin ada pada permukaan u ditch.

Jika sudah melewati proses sebagai testing, anda dapat melanjutkannya dengan merapatkan baut atau mur. Anda harus memastikan agar beton tidak dapat keluar dari pengecoran dan pemadatan yang dilakukan.

Setelah pembuatan bekisting telah memenuhi standar yang telah ditetapkan, berikut adalah metode pembuatan campuran beton yang harus anda lakukan:

  • Melakukan penimbangan bahan dan material yang dibutuhkan dalam proses cetakan u ditch, seperti: Semen, agregat, air, superplasticizer, harus diukur sesuai komposisi yang telah ditetapkan.
  • Lakukan pencampuran bahan (mixing), proses pencampuran bahan ini bisa menggunakan concrete mixer dengan memasukan pasir, semen, agregat halus, dengan perbandingan yang telah ditimbang sebelumnya. Setelah itu baru anda memasukkan air ke dalam campuran. Proses pencampuran ini sama seperti dalam pembuatan beton Precast pada umumnya.

Demikian standar produksi u ditch yang dapat kami paparkan untuk anda. Setiap proses produksi membutuhkan ketelitian tinggi dan ketetapan dalam menghitung jumlah maupun waktu proses pembuatannya.